Dinamika kehidupan manusia menimbulkan perubahan dalam setiap segi kehidupan, tidak terkecuali persaingan yang terjadi dalam kehidupan bisnis. Kondisi ini menyebabkan perubahan paradigma perusahaan tentang system informasi manajemen. System informasi manajemen terus berkembang dan kompleks, sehingga memunculkan berbagai macam system informasi di tiap tingkatan manajemen. Kebutuhan perusahaan akan informasi yang lebih cepat, tepat waktu dan relevan dalam mengatasi masalah-masalah yang ad-hoc kian meningkat. Sementara Sistem informasi fungsional di bagian (fungsi) organisasi memberikan informasi yang rutin dan terukur, untuk mengatasi permasalahan-permasalahan yang mendesak serta ketidakpastian dalam dunia persaingan bisnis, manajemen membutuhkan system informasi yang khusus pada masing-masing tingkatan.
Sistem Informasi di tiap fungsi dan level organisasi |
Sistem Informasi juga kemudian berkembang sesuai dengan tingkatan manajemen, untuk manajer tingkat bawah ada Sistem pemrosesan transaksi, Enterprise Resource System (ERP), proses control system (PCS). ERP merupakan sistem informasi yang terintegrasi beberapa fungsi di organisasi, sementara PCS sebagai sistem informasi yang membantu menghasilkan produk yang berkualitas pada bagian produksi.
Sistem informasi pada level manajemen tingkat menengah:
- Decision Support System yaitu: sistem informasi yang membantu proses pengambilan keputusan setengah terstruktur (semi) supaya lebih efektif dengan menggunakan model-model analitis dan data yang tersedia.
- Expert System (sistem Pakar) yaitu: sistem informasi yang berisi pengetahuan tentang sesuatu dari pakar tertentu, yang dapat digunakan sebagai bahan konsultasi
You Might Also Like :
0 komentar:
Posting Komentar